Waras
25 Januari 2025
Resolusi untuk tiap tahun, "waras" adalah keharusan. Terutama sebagai "salary man". Bekerja dari pagi sampai matahari sudah gelap. Tapi tetap harus teringat jargon Stay Woke, Salaryman.
Lalu waras apa?
Jiwa
Saya selalu sebisa mungkin menjadikan "Stoic" sebagai pegangan dalam kewarasan untuk menghadapi segala hal yang tidak diinginkan, entah itu tiba - tiba, atau karena ketololan diri ahaha. Tapi tentunya ngga mengurangi efek "psikis/mental", layaknya rompi anti peluru. Biarpun peluru yang tertembak ngga sampai membunuh, tapi rasa sakit terkena peluru itu pasti masih ada.
Selain stoic, pendekatan ruhan, karena semua yang terjadi kemarin, esok, dan nanti merupakan bagian dari orkestrasi Sang Maha Pencipta.
Jasmani
Tidak dipungkiri, duduk seharian di depan laptop. Menatap layar yang berisikan baris - baris tulisan "aneh" ber background kan warna hitam. Membuat mata lelah dan fisik begitulah. Oleh karena itu, perlu aktifitas olahraga yang perlu dilakukan agar tetap prima dan tentunya bugar. Membiasakan jalan, jogging, latihan fisik ringan. Tentunya dimulai dari hal - hal kecil.
Finansial
Kewarasan di dua hal tersebut tentunya ngga bakal terwujud kalau finansial tidak mendukung. Tentunya perlu membenahi bagaimana cara melihat "uang". Apalagi didapat dengan kerja keras dan yah banyak "drama" dan waktu serta tenaga untuk menjaga.
Penutup
Melanjutkan hidup, menemani mimpi - mimpi agar terwujud.